Aku kembali....
Jangan berburuk sangka,sobat. Apa yang kalian khawatirkan itu tetaplah menjadi sebuah kata-kata di awan dan tidak akan pernah menjadi sebuah bukti yang nyata. Tak perlu terlalu menaruh kekhawatiran yang terlalu berlebihan akan hal-hal yang tak perlu dikhawatirkan. Kalian saudara-saudara terbaikku yang Allah kirimkan untukku. Lingkaran yang telah terproses tiga tahun ini akan tetap menjadi pilar terkuat di dalam ulu hati,setelah keluarga kandungku. Kepenatan itu bukan lah tak beralasan, kejenuhan itu bukanlah tak bermakna. MUNGKIN, di saat seperti itulah titik kulminasi kemarahanku meledak. BerKHUSNUDZONlah terhadap detik-detik genting ini. biarkan aku melangkah sendiri melewati lubang tajam ini. Semoga do'a-do'a kalian bisa menjadi penguat langkah yang melemah.